MotoGP Prancis 2021: Valentino Rossi Kenang Masa Jaya saat Jadi Jagoan MotoGP

Pembalap tim Petronas Yamaha, Valentino Rossi mengenang masa jayanya dahulu jelang MotoGP Prancis 2021. Valentino Rossi menggunakan memori kejayaan masa lalu sebagai obat pelipur lara terhadap hasil yang diraih hingga seri MotoGP Prancis 2021. Valentino Rossi harus berjuang ekstra keras di setiap balapan untuk bisa mengamankan hasil terbaik di MotoGP 2021.

Rider berjuluk The Doctor ini bahkan masih berusaha menemukan setingan motor Yamaha M1 yang paling sesuai dengan karakteristik membalapnya. Hingga seri kelima MotoGP 2021, pembalap berusia 42 tahun ini masih berkutat di papan tengah klasemen pembalap. Perlahan namun pasti, The Doctor mulai menemukan setingan dan sentuhan terbaik dengan Yamaha M1.

Hasil latihan bebas di sirkuit Le Mans lalu menjadi indikasi. Pria asal Tavullia ini berhasil finish di peringkat 10 besar dalam sesi latihan bebas 2. Kondisi trek dan cuaca yang berubah ubah membuat perjuangannya semakin sukar.

Ia rupanya memiliki resep tersendiri untuk mengobati rasa kepercayaan diri yang terkadang menurun dengan rentetan hasil negatif. Mengenang masa kejayaan menjadi cara tersendiri bagi Valentino Rossi membuang segala pengaruh negatif yang ada di dalam benaknya. "Sangat sulit untuk menjaga motivasi tetap tinggi ketika keadaan berjalan sperti ini (sulit)," ungkap vale dikutip dari Motosprint .

"Ini menjadi sukar karena anda bisa berpikiran negatif dengan cepat dan pesimis." "Saya mencoba untuk selalu tenang karena saya sudah membalap cukup lama. Dan saya mencoba mengingat ketika saya memenangkan 11 balapan dalam satu tahun sebagai penghilang rasa pesimis," sambungnya. Valentino Rossi dan tim Petronas Yamaha masih harus berjuang melakono sesi latihan bebas 3 dan 4 hari ini, Sabtu (15/5/2021).

Latihan bebas akan sangat berguna bagi para pembalap untuk menemukan setingan yang tepat untuk membalap di sirkuit Le Mans yang memiliki karakter unik. Vale pun mengakui Le Mans menawarkan tingkat kesulitan tersendiri. Faktor cuaca dan aspal yang sudah tua menjadi faktor terbesar yang disorot The Doctor.

Meski demikian, ia mencoba menerapkan segala kemajuan dalam hal teknologi ke dalam kuda besi tunggangannya. "Kami berusaha keras untuk memperbaiki seting motor, suspensi, swingarm, dan keseimbangan motor," ujar Valentino Rossi. "Setiap perkembangan tersebut akan menolong kami di balapan nanti."

"Lintasan ini juga digunakan untuk ajang 24H of Le Mans, jadi bagian yang sering dilalui mobil memiliki aspal yang berbeda." "Lintasan ini sangat sering digunakan dan memiliki aspal yang sudah tua," lanjutnya. Sabtu (15/5/2021)

Moto 3 FP3,14:00 14:40 WIB Q1, 17:35 17:50 WIB

Q2, 18:00 18:15 WIB MotoGP FP3, 14:55 15:40 WIB

FP4, 18:30 19:00 WIB Q1, 19:10 19:25 WIB Q2, 19:35 19:50 WIB

Moto 2 FP3, 15:55 16:35 WIB Q1, 20:10 20:35 WIB

Q2, 20:35 20:50 WIB Minggu (16/5/2021) Moto3

Race, 16:00 WIB Moto2 Race, 17:20 WIB

MotoGP Race 19:00 WIB

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *